Dinding-dinding kosong ini dahulu tak pernah terpandang
Lapuk memata jika ku sentuh
Menarikpun tidak
Dulu magnet rebahan tidak pernah kurasakan
Dunia luar adalah kenyamananku
Masakkan rumah hampir tidak pernah menarik perhatian
Bahkan sentuhan lantai terasa hambar
Beribu protesan tak pernah terhalalkan
Ancamanpun terasa omong kosong
Pedulipun tidak..
Entah doa apa yang telah terpanjatkan
Dinding kosong tersebut sekarang teramat terkesan bagiku
Magnet rebahanpun sangat berarti bagiku
Hampir aku tidak mau meninggalkan suasana hambar yang telah terganti nano
Hampir aku tidak memperdulikan dunia luar yang dulu menjadi sahabatku
Tapi ternyata dunia itu tidak rela untuk melepas
Tarikannya begitu kuat
Hampir aku tidak kuat
Tetapi jati diri tetap bertahan kuat
Komentar
Posting Komentar